Kelewatan, Fans Spanyol Doakan Anak Morata Meninggal
Jumat, 25 Juni 2021 16:51 WIB
MADRID – Penampilan buruk Alvaro Morata di Euro 2020 menghadirkan kecaman di seantero Spanyol. Ada yang mengecam, mengancam, dan bahkan mendoakan anaknya meninggal.
Kecaman terhadap Alvaro Morata kian menggila setelah dia gagal menjalankan tugas eksekusi penalti saat menghadapi Polandia di laga terakhir.
“Saya bahkan tak bisa tidur setelah sembilan jam,” katanya.
Striker asal Juventus itu sudah menjawab kritikan itu dan menyarankan siapapun yang bermasalah dengan kesehatan mental untuk mencari pertolongan. Tapi, kesulitan terus menimpa Alvaro Morata.
Saat ini, Alvaro Morata sedang bersiap menghadapi 16 besar menghadapi Kroasia. Tapi, dia mengakui penampilannya bersama La Roja belum cukup bagus musim panas ini.
“Saya tak menjalankan tugas dengan bagus,” katanya kepada radio Spanyol, Cope.
Pemain pinjaman dari Atletico Madrid itu mencetak satu gol, tapi melakukan banyak kesalahan di depan gawang lawan. Selain penalti lawan Polandia, juga eksekusi saat menghadapi Slovakia.
Alvaro Morata tampil di seluruh tiga laga Spanyol di penyisihan grup. Dia menjadi kambing hitam atas hasil campur aduk yang didapatkan La Roja.
Spanyol bermain imbang lawan Swedia dan Polandia. Untung, pada penampilan terakhir, mereka menggasak Slovakia 5-0 untuk bisa lolos ke 16 besar.
Alvaro Morata mengungkapkan pengalaman paling buruknya adalah setelah pertandingan lawan Polandia.